Saat ini Microsoft merupakan salah satu perusahaan komputer dan teknologi terbesar di dunia. Tak heran jika produk andalan mereka, Windows menjadi penguasa kedua pangsa pasar sistem operasi setelah Android berdasarkan data dari statcounter. Apakah kamu juga merupakan salah satu pengguna Windows?
Salah satu hal yang sering diperhatikan dan dipertanyakan oleh pengguna Windows adalah soal update atau pembaharuannya. Perkara ini, apakah update harus dilakukan secara berkala? Menurut kami wajib, karena melakukan update Windows 10 juga termasuk ke dalam salah satu cara mengatasi laptop lemot.
Selain itu, mengupdate Windows juga akan menghadirkan fitur baru dan memperbaiki bug atau error sistem yang terdeteksi di versi sebelumnya. Jadi penting banget update Windows ini, kan?
Windows 10 sendiri memiliki fitur untuk memeriksa dan melakukan update secara otomatis. Tak hanya itu, kamu pun dapat mengecek dan melakukan update secara manual. Tapi kalau kamu sebal dengan update otomatisnya yang suka membuat laptop restart sendiri, baca artikel sukareview.com tentang cara mematikan auto update Windows 10.
Sayangnya, tidak semua pengguna tahu bagaimana cara mengupdate Windows 10 mereka. Apakah kamu juga begitu? Tenang saja. Karena berikut sukareview.com beritahu cara update Windows 10 ke versi terbaru tahun 2021 sekarang.
Persiapan Sebelum Melakukan Update Windows
Namun sebelum kamu memulai proses update, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan lebih dahulu, apa sajakah itu? Berikut uraiannya.
Koneksi internet. Pastikan PC atau laptop kamu tersambung ke jaringan internet yang stabil. Lebih bagusnya lagi jika menggunakan WiFi. Tapi kamu tetap bisa melakukan update dengan internet data seluler, kok. Hanya saja, pastikan kuota kamu cukup ya, minimal 5GB deh.
Pastikan daya baterai cukup. Proses update memakan waktu beberapa menit, bahkan hingga satu jam. Oleh karena itu, pastikan laptop kamu memiliki daya baterai yang cukup, jika perlu colokkan saja ke charger-nya.
PC atau laptop sedang tidak digunakan. Selesaikanlah semua pekerjaan dan aktivitasmu di PC atau laptop terlebih dahulu sebelum mengupdate Windowsnya. Jangan sampai ketika proses update sedang berjalan, PC masih kamu gunakan. Hal ini bertujuan agar proses update berjalan dengan lancar. Jadi, selama proses update berlangsung, biarkan atau tinggalkan saja PC/laptopnya.
Lakukan backup atau pencadangan data(opsional). Kamu bisa melakukan backup data baik ke external storage maupun cloud storage sebelum melakukan update sebagai langkah antisipasi. Jika hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, data-data dan berkas penting kamu tetap aman karena sudah di-backup.
Apabila semuanya sudah siap, silakan pilih salah satu dari empat cara update Windows 10 berikut ini:
Melalui Windows Update di Pengaturan
Melalui Update Assistant
Melalui Media Creation Tool
Melalui Microsoft Update Catalog
1. Melalui Windows Update di Pengaturan
Ada yang tau cara update windows 10 yang mudah dan tidak ribet itu seperti apa? Mungkin sebagian ada yang belum tau, ya kan?
Jadi gini, cara melakukan update yang paling gampang adalah via fitur Windows Update bawaan Windows. Kenapa demikian? Karena cara ini bisa kamu lakukan tanpa harus menginstall atau mendownload file/program/software tambahan apapun.
Selain mudah, cara yang pertama ini juga merupakan yang paling aman dan direkomendasikan. Pasalnya, Windows Update ini memang fitur bawaan Windows yang dikhususkan untuk melakukan update atau pembaharuan sistem baik secara otomatis maupun manual.
Berikut cara update Windows 10 melalui Windows Update di pengaturan:
Langkah #1: Klik tombol Windows yang ada di pojok kiri bawah.
Langkah #2: Buka menu Settings.
Langkah #3: Masuk ke menu Update & Security.
Langkah #4: Klik tombol Check for updates.
Langkah #5: Sistem Windows akan mengecek apakah tersedia update terbaru untuk Windows 10 kamu atau tidak. Jika tersedia update terbaru, maka detailnya akan muncul.
Langkah #6: Klik Download and install untuk memulai proses download dan instalasi update.
Langkah #7: Tunggu beberapa saat sampai proses update selesai. Jika sudah, akan muncul tombol restart. Klik Restart now untuk merestart PC setelah update.
Selesai.
2. Melalui Update Assistant
Sesuai dengan namanya, Update Assistant adalah sebuah software buatan Microsoft yang bisa membantu kamu melakukan update Windows. Hanya saja, software ini tidak termasuk ke dalam program atau fitur bawaan Windows, sehingga kamu harus mendownloadnya terlebih dahulu.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk update Windows 10 melalui Update Assistant:
Download Update Assistant.
Jalankan program Update Assistant yang sudah didownload tadi.
Klik tombol Update Now.
Windows akan melakukan pengecekan kompatibilitas terlebih dahulu, apakah PC/laptop kamu kompatibel dengan update tersebut atau tidak.
Jika semua syarat kompatibilitas berhasil dipenuhi yang ditandai dengan OK, klik tombol Next.
Tunggu sampai proses pembaruan Wndows 10 selesai.
Terakhir, restart PC atau laptop.
3. Melalui Media Creation Tool
Selain Update Assistant, ada satu lagi tools yang bisa membantu kamu dalam melakukan update pembaruan Windows 10, yaitu Media Creation Tool atau yang biasa disingkat MCT.
Cara memperbarui Windows 10 melalui MCT ini kurang lebih juga mirip-mirip seperti cara kedua via Update Assistant di atas, kamu hanya perlu melakukan beberapa klik saja.
Untuk selengkapnya, berikut langkah-langkah update Windows 10 menggunakan Media Creation Tool:
Download Media Creation Tool dari Microsoft.
Jalankan program Media Creation Tool yang sudah didownload tadi.
Pilih opsi Upgrade this PC now dan klik tombol Next.
Akan ditampilkan laman ketentuan lisensi, klik tombol Accept untuk melanjutkan proses updatenya.
Tunggu beberapa saat sampai Media Creation Tool selesai mengecek ketersediaan update Windows 10 terbaru. Jika tersedia, maka MCT akan mendownloadnya secara otomatis.
Tunggu sampai proses downloadnya selesai yang ditandai dengan teks “Ready to install“.
Klik tombol Install.
Pilih opsi Keep personal files and apps agar file-file dan aplikasi kamu tidak terhapus.
Tunggu sampai proses instalasi versi Windows 10 terbaru selesai.
Restart PC atau laptop.
4. Melalui Microsoft Update Catalog
Jika pada semua cara sebelumnya update dilakukan secara online, maka pada cara terakhir ini update Windows 10 bisa kamu lakukan secara offline. Dengan catatan, kamu sudah mendownload file updatenya terlebih dulu dari situs Microsoft Update Catalog.
Cara terakhir ini juga cocok banget buat kamu yang mau update ke versi tertentu yang lebih stabil. Hal ini dikarenakan kamu bisa memilih sendiri versi update mana yang ingin didownload.
Apakah cara ini aman dan legal? Tentu saja dong! Karena file update Windows 10 di cara ini juga didapatkan dari situs resmi Microsoftnya, sama seperti cara-cara sebelumnya yang menggunakan fitur atau tools buatan Microsoft juga.
Penasaran bagaimana? Berikut cara update Windows 10 secara offline dengan Microsoft Update Catalog.
Langkah #1: Ketahui dan catat nomor versi update yang ingin dipilih, kamu bisa melihatnya di laman resmi Microsoft (lihat di bagian menu sebelah kiri). Contoh nomor versi update: KB5001391.
Langkah #2: Sekarang kunjungi situs resmi Microsoft Update Catalog.
Langkah #3: Tulis nomor versi update yang sudah dicatat tadi pada kolom pencarian dan klik tombol Search.
Langkah #4: Daftar file update Windows 10 dengan nomor versi tersebut akan ditampilkan. Pilih file update yang diinginkan dan sesuaikan versinya dengan versi Windows 10 kamu (x86 untuk 32-bit dan x64 untuk 64-bit).
Langkah #5: Klik tombol Download pada file update yang telah dipilih.
Langkah #6: Akan terbuka jendela baru, klik pada nama file untuk memulai proses download. Jika terdapat dua pilihan file yaitu MSU dan CAB, pilih yang MSU. Karena file CAB hanya bisa diinstal melalui CMD.
Langkah #7: Klik dua kali pada file update Windows 10 yang sudah didownload.
Langkah #8: Tunggu sampai proses update selesai dan PC akan restart sendiri secara otomatis.
Itulah cara update Windows 10 ke versi terbaru. Dari keempat cara di atas menurut kamu cara mana yang paling mudah dan praktis? Jawab di kolom komentar ya! Dan jika ada pertanyaan, tulis juga di kolom komentar!
